Satu Dipecat 8 Dapat Reward, Wahyu : Jadilah Insan Bhayangkara Sejati

Channeltujuh.com, KUBU RAYA – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kubu Raya, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Wahyu Jati Wibowo, memimpin upacara kesadaran nasional yang diselenggarakan di Lapangan Apel Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat.
Dalam kesempatan tersebut, tujuh personel Polres Kubu Raya diberikan penghargaan atas prestasi mereka dalam pengungkapan kasus tindak pidana narkotika. Tujuh personil Satuan Narkoba (Satnarkoba) Polres Kubu Raya ini berhasil mengamankan kurir narkoba dan barang bukti sabu dengan jumlah signifikan, termasuk di depan Terminal Antar Lintas Batas Negara (ALBN) Jalan Mayor Alianyang, Kabupaten Kubu Raya dan area terminal keberangkatan Bandara Internasional Supadio, Kabupaten Kubu Raya.
Selain itu, satu personel Polres Kubu Raya juga diberikan penghargaan atas kinerjanya dalam penatausahaan dan pengelolaan barang milik negara Kepolisian Republik Indonesia (Polri), yang merupakan bagian dari penyusunan laporan keuangan Polri.
Namun, dalam momentum yang sama, Kapolres Kubu Raya juga menjatuhkan hukuman Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) kepada satu anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Sungai Raya. Anggota tersebut telah meninggalkan tugasnya tanpa keterangan yang jelas selama 30 hari berturut-turut.
Dalam amanatnya, Wahyu menegaskan komitmen Polres Kubu Raya dalam memberikan pembinaan kepada personelnya. “Hadiah (reward) dan hukuman (punishment) harus diberikan secara objektif,” tegas Wahyu, di Kubu Raya, Senin (18/3/24).
Wahyu juga memberikan pesan kepada seluruh personel agar bekerja dengan totalitas, keikhlasan, dan kesungguhan.
“Setiap pekerjaan yang dilakukan dengan tulus pasti akan mendapat apresiasi, begitu juga dengan pelanggaran, suatu saat pasti akan ketahuan dan mendapat sanksi,” kata Wahyu.
Dengan demikian, Wahyu, mengajak seluruh anggota untuk menjadi insan Bhayangkara sejati yang melayani dengan ikhlas, melindungi dengan tulus, dan meninggalkan rekam jejak yang selalu dikenang di hati masyarakat.
“Jadilah insan Bhayangkara sejati, yang bekerja dengan ikhlas melayani, tulus melindungi dan rekam jejaknya selalu dikenang dihati,” tegas Wahyu.*/
Laporan : Sumber Humas_ReKR
Editor : Devi Lahendra