Hidup Sebatang Kara, Lansia di Rasau Jaya Tewas di Pondok
Channeltujuh.com, RASAU JAYA – Jenazah AMA (60) seorang lansia ditemukan dalam sebuah pondok beratapkan daun dan berdinding papan di Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat.
Setelah dilakukan visum luar oleh petugas penyelia Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Rasau Jaya. Berdasarkan hasil pemeriksaan korban diduga meninggal karena sakit.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Rasau Jaya, Inspektur Satu (IPTU) Muhammad Saleh saat dikonfirmasi melalui Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Penerangan Masyarakat (Penmas) Kepolisian Resor (Polres) Kubu Raya Ajun Inspektur Satu (Aiptu) Ade menerangkan berdasarkan visum luar dan penyelidikan diduga korban meninggal akibat sakit.
“Korban diduga meninggal dunia karena sakit dan terhadap jasad korban tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan,” terang Ade, Selasa (5/3/24).
Kendati demikian, Ade mengungkapkan pihaknya masih melakukan penyelidikan akan kemungkinan lain terkait penyebab pasti kematian lansia tersebut, termasuk kemungkinan temuan pidana di dalam kejadian tersebut.
“Setelah dilakukannya olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi, jenazah korban langsung dievakuasi bersama warga, karena korban tidak memiliki keluarga, warga setempat melakukan prosesi pemakaman dan korban dimakamkan di umum di Kecamatan Rasau Jaya,” kata Ade.
Ade mengungkapkan, sebelumnya pada hari Minggu 3 Maret 2024 pukul 18.00 Wib beberapa warga sempat menjenguk korban serta membelikan makanan dan minuman dan keesokan harinya pada pukul 15.00 WIB warga memanggil korban dari luar pondok namun tidak ada jawaban, dikarenakan curiga warga memaksa masuk dan di temukan korban sudah terbaring di bawah lantai.
“Sebelumnya warga sempat menjenguk korban dan membelikan makanan serta air mineral, dan keesokan harinya pada saat warga datang ke pondok dan memanggil korban tidak ada jawaban, karena curiga warga memaksa masuk dengan mendobrak pintu, kemudian ditemukan korban sudah terbaring di bawah lantai,”ungkap Ade.*/
Laporan : Sumber Humas_ReKR
Editor : Devi Lahendra