Channeltujuh.com, LEMUKUTAN — Ketua Pengurus Kabupaten (Pengkab) Pengurus Besar Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kabupaten Landak Sahbirin menjelaskan memasuki hari kedua Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII Kalimantan Barat berhasil memperoleh mendali emas pada cabang olahraga (cabot) selam yang dilaksanakam di Pulau Lemukutan, Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat.
“Ya kita berhasil meraih mendali emas dalam cabor selam, medali emas disumbangkan oleh atlet Eis Noni Januriansyah yang turun di nomor 50 meter Monofin Putri dan nomor 400 meter Monofin Putri serta Jimmi Januardi turun di nomor Orientasi Bawah Air (OBA) meter Course Putra. Untuk medali perak disumbangkan oleh Eis Noni Januriansyah di nomor 200 meter Monofin Putri. Sedang medali perunggu disumbangkan oleh atlet Dodi Hendri Padafani yang turun di nomor 200 meter Monofin Putra dan nomor 400 meter Monofin Putra. Jadi total perolehan medali sementara cabor selam hingga hari kedua yaitu tiga emas, tiga perak dan dua perunggu,” terang Sabirin, pada channeltujuh.com, di Lemukutan, Rabu (16/11/22).
Ditempat yang sama official kontingen selam Kabupaten Landak Irawan Prastomo mengatakan bahwa pada hari kedua pelaksanaan Porprov Kalimantan Barat cabor selam, tantangan besar yang dihadapi atlet adalah kondisi alam diantaranya cuaca, arus, gelombang dan jarak pandang (visibility), terutama untuk nomor OBA.
“Jarak pandang di dalam air sekitar satu meter, menjadi tantangan besar atlet yang turun di nomor OBA” ujar Irawan yang juga merupakan pelatih selam kontingen Kabupaten Landak.
Lanjut Irawan menjelaskan walaupun banyak tantangan yang dihadapi, atlet selam Kabupaten Landak dapat mengeluarkan kemampuan terbaik. Terbukti Atlet Eis Noni Januriansyah dan Jimmi Januardi menjadi yang terbaik di nomor yang mereka ikuti.
“Dihari kedua (Selasa-red) memang menjadi harapan untuk dapat menyumbangkan banyak medali, karena atlet yang turun memang spesialisasi di nomornya. Dan hari Rabu 16 November 2022 atlet selam masih akan turun di nomor Apnea 50 meter, Freedive, openwater 3.000 meter dan 5.000 meter serta OBA Star Course,” tukas Irawan mengakhiri.*/
Laporan : Deckie
