Ketupat dan Patlau Makanan Khas Warga Parit Kebayan Saat Robo’-Robo’
Channeltujuh.com, JUNGKAT — Meski digelar dengan sangat sederhana, namun tak mengurangi semangat dan makna yang terkandung di dalam perayaan Robo’-Robo, yang diadakan oleh warga Parit Kebayan, Desa Jungkat, Kecamatan Jungkat, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat.
Robo’-Robo’ diperingati setiap tahun pada hari Rabu minggu terakhir di bulan Safar penanggalan tahun Hijriah. Dari sejarahnya pada masa lampau Robo’-Robo’ pada awalnya di gelar untuk menyambut kedatangan Opu Daeng Manambon yang merupakan keturunan Kerajaan Luwu, Sulawesi Selatan.
Dengan berjalannya waktu Robo’-Robo’ tak hanya diadakan oleh masyarakat Kabupaten Mempawah atau yang bergaris keturunan Bugis, namun juga sudah menjadi tradisi yang sakral bagi seluruh masyarakat multi etnis di Kalimantan Barat, khususnya Kabupaten Mempawah, Kabupaten Kubu Raya, Kota Pontianak dan Kabupaten Ketapang.
Selain menggelar do’a bersama yang diadakan diluar rumah atau dilapangan terbuka, Robo’-Robo’ yang saat ini diadakan oleh warga juga identik dengan makanan khas perayaan Robo’-Robo’ seperti ketupat, rendang ayam, rendang daging, kue apam, dan patlau (makanan yang terbuat dari beras pulut dibungkus dengan daun pisang).
Salah seorang warga Parit Kebayan, Marini, mengatakan perayaaan Robo’-Robo’ sudah menjadi tradisi turun temurun bagi warga Parit Kebayan.
“Tidak hanya warga yang keturunan Bugis saja, kami disini menggelar Robo’-Robo’ multi etnis, semua membaur bersama untuk memanjatkan do’a agar kita semua terhindar dari segala macam musibah maupun bencana. Kami disini setiap tahunnya menggelar Robo’-Robo’ sekitar pukul 06.00 Wib, setelah memanjatkan do’a bersama, kita lanjutkan makan bersama yang dibawa dari rumah masing-masing,” ujar Marini, pada channeltujuh.com, Rabu (6/10/21).
Ditempat yang sama, Imbran selaku Kepala Dusun Rahadi Usman, mengatakan meskipun saat ini pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) masih melanda Indonesia dan Kalimantan Barat khususnya, namun tak mengurangi semangat warga Parit Kebayan untuk menggelar perayaan Robo’-Robo’.
“Ya bukan bearti warga abai tentang kesehatan, dan peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dimasa pandemi Covid-19 saat ini, dalam pelaksanaan Robo’-Robo’ tahun ini warga tetap mematuhi protokol kesehatan,” tukas Imbran mengakhiri.*/
Laporan : Devi Lahendra