Channeltujuh.com, MEMPAWAH – Sekretaris Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Temajok, Suyanto yang akrab disapa Yanto menyampaikan keinginan masyarakat Kabupaten Mempawah yang berharap pemerintah daerah maupun pemerintah pusat dapat mengoptimalkan pengelolaan serta status Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak, pasalnya saat ini keberadaan Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak belum berpihak pada warga lokal.
“Saat ini Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak masih di bawah Pelabuhan Dwikora Pontianak. Sebagai warga Mempawah, kami berharap pemerintah daerah dan pemerintah pusat dapat bersinergi dengan baik untuk memastikan Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak benar-benar bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Mempawah, terutama warga lokal, dan statunya berubah tidak lagi Pelabuhan Pontianak,” harap Yanto, pada channeltujuh.com, di Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu (31/8/24).
Lanjut Yanto mengatakan jika dimanfaatkan secara maksimal maka akan membuka peluang Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang sangat besar bagi Kabupaten Mempawah dari Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak.
“Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak, yang merupakan salah satu proyek strategis nasional, diharapkan dapat menjadi penggerak ekonomi bagi masyarakat Mempawah. Namun, warga justru merasakan bahwa peran Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak belum memberikan manfaat yang berarti bagi warga sekitar, keberadaannya saat ini justru memberikan keuntungan bagi mereka dari luar Kabupaten Mempawah, penyerapan tenaga kerja juga belum sepenuhnya dari warga lokal justru yang bekerja masih banyak dari luar Kabupaten Mempawah,” tukas Yanto.*/
Laporan : Devi Lahendra