Kapolres Kubu Raya Pastikan Perayaan Imlek dan Cap Go Meh Berjalan Aman
Channeltujuh.com, KUBU RAYA – Kepolisian Resor (Polres) Kubu Raya menggelar rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral (linsek) Operasi Liong Kapuas 2024 dalam rangka mengamankan perayaan Imlek dan Cap Go Meh tahun 2024 di Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat.
Rakor tersebut dipimpin langsung Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Barat, Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Pipit Rismanto bersama Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Iwan Setiawan dan Pejabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Horison dan diikuti jajarannya seluruh Kalimatan Barat yang dilaksanakan secara virtual.
Kepolisian Resor (Polres) Kubu Raya dalam rapat tersebut dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kubu Raya, pengurus Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kabupaten Kubu Raya dan unsur terkait lainnya.
Wakil Ketua Bidang Advokasi MABT Kubu Raya, Raka Dwi Permana mengatkan untuk tahun ini perayaan Imlek sebatas silahturahmi di rumah budaya Tionghoa mengingat perayaan Imlek dan Cap Go Meh bersamaan dengan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024.
“Kita MABT Kabupaten Kubu Raya sudah melakukan koordinasi dalam membahas festival perayaan Imlek dan Cap Go Meh, mengingat perayaan Pemilu 2024 sudah semakin dekat, maka MABT Kabupaten Kubu Raya telah memutuskan festival perayaan Imlek dan Cap Go Meh tahun ini ditiadakan,” kata Raka, di Kubu Raya, Senin (5/2/24).
Raka juga menghimbau kepada seluruh etnis Tionghua di Kabupaten Kubu Raya khususnya untuk meniadakan kegiatan atraksi Barongsai, pawai Naga dan arak-arakan Tatung.
“Maklumat himbauan ini berdasarkan arahan dari Sekertaris Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) MABT kepada seluruh Etnis Tionghoa untuk merayakan Imlek dan Cap Go Meh secara sederhana,” kata Raka.
Raka menyebut meski festival tersebut ditiadakan namun tidak mengurangi atau menghilangkan makna dari perayaan Imlek dan Cap Go Meh itu sendiri. Bersilahturahmi dan berkumpul bersama sanak saudara baik yang dekat maupun yang jauh merupakan esensi dari perayaan Imlek dan Cap Go Meh.
“Saya berharap kepada seluruh etnis Tionghoa di Kabupaten Kubu Raya dapat mendukung Operasi Liong Kapuas 2024 yang dilaksanakan oleh Kepolisian bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI). Seluruh Pengurus MABT Kabupaten Kubu Raya mendukung upaya aparat penegak hukum dalam hal ini Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat dan Polres Kubu Raya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 agar pemilu dapat berjalan dengan aman, damai dan sukses,” harap Raka.
Saat dikonfirmasi, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kubu Raya, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Wahyu Jati Wibowo melalui Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Penerangan Masyarakat (Penmas) Polres Kubu Raya, Ajun Inspektur Satu (Aiptu) Ade mengatakan saat rapat koordinasi bersama Kapolda Kalimantan Barat, TNI, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) beserta Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dan pemangku kepentingan (stekholder) terkait memastikan keamanan dalam pelaksanaan perayaan Imlek dan Cap Go Meh oleh masyarakat Tionghoa Kabupaten Kubu Raya khususnya.
“Dalam hal ini Kapolres Kubu Raya sangat berterimakasih kepada MABT Kubu Raya yang dalam rapat internalnya menghasilkan kesepakat untuk meniadakan kegiatan atraksi Barongsai, pawai Naga dan arak-arakan Tatung, ini adalah sebagai bentuk partisipasi MABT Kabupaten Kubu Raya bersama Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibamas) dan sebagai bentuk mengsukseskan pelaksanaan pemilu yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 mendatang,” kata Ade.
Perayaan Imlek kali ini jatuh pada Sabtu 10 Februari 2024, lanjut Ade mengatakan dimana jarak pelaksanaan pencoblosan suara empat hari menjelang dimulainya pemungutan suara di TPS secara serentak.
“Sehingga dengan ditiadakannya perayaan Imlek dan festival Cap Go Meh sangat membantu pihak Kepolisian dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat,” tutup Ade.*/
Laporan : Sumber Humas_ReKR
Editor : Devi Lahendra