Channeltujuh.com, PONTIANAK — Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XII/Tanjungpura (Tpr) Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Iwan Setiawan, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kalimantan Barat menghadiri apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata Kapuas 2023-2024 di Taman Alun-alun Kapuas, Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat.
Apel gelar pasukan dipimpin oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Barat, Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Pipit Rismanto, yang dihadiri juga unsur Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat dan Forkopimda Kota Pontianak. Apel diikuti oleh personel Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan unsur mitra keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) lainnya.
Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan saat memberikan keterangan menyampaikan bahwa sesuai arahan Panglima TNI dan Kepala Staf (Kasad), Komando Daerah Militer (Kodam) XII/Tpr akan untuk mengawal dan mengamankan pesta demokrasi dengan totalitas.
“Pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 TNI akan tetap bersikap netral. TNI akan bekerja dengan prinsip kehormatan sebagai dasar. Jangan ragukan netralitas TNI. TNI tegak lurus kepada Kasad, Panglima TNI dan Presiden. Mari seluruh komponen masyarakat termasuk awak media untuk mensukseskan pesta demokrasi ini dengan penuh rasa tanggung jawab dan keikhlasan dari semua pihak,” ajak Iwan Setiawan, di Pontianak, Selasa (17/10/23).
Sedangkan Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Pipit Rismanto dalam amanatnya mengatakan, apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasana (sarpras) dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024.
“Pemilu 2024 merupakan pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia sekaligus menjadi titik penentu masa depan bangsa,” ujar Pipit.
Menurut Pipit, ini merupakan pekerjaan besar yang sangat menentukan masa depan bangsa dan negara. “Oleh karen itu semua komponen bangsa harus berpartisipasi penuh guna menyukseskan Pemilu 2024, karena pemilu ini memiliki kompleksitas tersendiri,” ucap Pipit.*/
Laporan : Sumber Penerangan Daerah Militer XII/Tpr
Editor : Devi Lahendra
