Bukan Modal dan Popularitas, Ini Prioritas PDI-P dalam Menentukan Caleg
Channeltujuh.com, SUNGAI RAYA — Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Kalimantan Barat, Lasarus mengumpulkan para pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) partai seluruh Kalimantan Barat. Pengurus DPC partai yang terdiri dari ketua, sekretaris, dan bendahara itu dikumpulkan di Kantor DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat.
Pengumpulan pengurus partai ini dalam rangka membahas penyusunan bakal calon anggota legislatif (baleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi, kabupaten dan kota seluruh Kalimantan Barat. Rapat koordinasi (rakor) penyusunan baleg ini dipimpin langsung oleh pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan.
Dalam rapat itu, Lasarus menegaskan bahwa dalam menyusun daftar caleg, PDI Perjuangan tidak memberikan prioritas kepada figur yang memiliki popularitas dan punya kemampuan modal. Menurut Lasarus, ketimbang dua faktor tersebut, pihaknya lebih mengutamakan baleg yang mempunyai, integritas, loyalitas, kapasitas dan dedikatif terhadap partai.
“Saya tegaskan penentuan susunan calon legislatif (caleg) tidak diputuskan berdasarkan faktor suka dan tidak suka. Penentuan diputuskan atas loyalitas dan keaktifannya mengurusi partai. Mentang-mentang populer, punya logistik atau karena dekat dengan Lasarus lalu kemudian diberikan prioritas, tidak,” tegas Lasarus, di Sungai Raya, Rabu (22/3/23).
Lasarus tak menampik kalau caleg dengan popularitas tinggi dan memiliki kemampuan modal akan mampu meraup banyak suara. Bahkan kata dia, caleg dengan kedua modal tersebut berpeluang besar untuk memudahkan PDI Perjuangan memenangkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Sebagai partai politik yang menargetkan kemenangan di Pemilu 2024, sambung Lasarus, partainya tidak serta-merta menganggap kedua faktor itu sebagai peluang. Sebab kata dia, PDI Perjuangan ingin menang dengan terhormat dan tidak menghalalkan segala cara.
“Rumusnya adalah menang. Apapun diskusinya, kita berdebat untuk mendapatkan kemenangan. Tapi, tentulah kemenangan yang ingin kita capai itu dengan cara-cara terhormat. Bukan karena ingin menang, lalu kemudian kita menghalalkan segala cara dan menabrak segala aturan. Tidak juga seperti itu,” tutup politikus yang juga menjabat Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) tersebut.
Diakhir kegiatan Ketua bersama Sekretaris dan Bendahara DPD PDI Perjuangan Kaliamantan Barat menyerahkan sertifikat kantor DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat kepada DPP PDI Pejuangan.*/
Laporan : Deckie