Cornelis Hadiri Rangkaian Kegiatan Harjad Pemkab Landak ke 24
Channeltujuh.com, NGABANG — Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P), Cornelis hadir upacara, ramah tamah dan Makan Baranje’ dan fashion show dalam rangka peringatan Hari Jadi (Harjad) ke-24 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Landak, di halaman Kantor Bupati Landak dan Aula utama Kantor Bupati Landak, Ngabang, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat.
Dalam kesempatan tersebut Cornelis menyampaikan bahwa dirinya menjadi Anggota DPR RI Komisi II membidangi urusan-urusan yang berkaitan langsung dengan pemerintah daerah, karena mitra kerja Komisi II DPR-RI dari Mentri Dalam Negeri, sampai dengan kepala desa, maka dari itu ada beberapa informasi penting sehubungan dengan tugas dan tanggungjawab sebagai wakil rakyat di DPR RI.
“Tugas DPR itu tidak banyak yaitu menyusun undang-undang bersama dengan pemerintah, menyusun anggaran pendapatan belanja negara bersama pemerintah dan melakukan pengawasan, jadi kalau ada anggota dewan mempunyai proyek, itu sudah kerjaan pemerintah yang diambilnya,” ujar Cornelis, di Ngabang, Kamis, (12/10/23).
Lebih lanjut Cornelis menyampaikan bahwa Pemkab Landak sudah 24 tahun, selamat dan sukses, supaya Kabupaten Landak semakin maju. Semoga pekerjaan, pelayanan kepada masyarakat diharapkan semakin baik, bukan semakin jelek, adanya Pejabat (Pk) Bupati agar pemerintah daerah tidak ada kekosongan dalam pemerintahan, karena nanti pemilihan kepala daerah (pilkada) akan diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia, setelah pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR RI, Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), DPRD provinsi dan DPRD kabupaten, kota.
“Ada beberapa hal yang perlu saya tekankan terutama menyangkut kesehatan, pendidikan, pangan serta infrastruktur harus di utamakan, tolong Pj Bupati Landak harus lihat Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Utamakan juga kedisiplinan dalam diri, agar dapat mendisiplinkan masyarakat, kalau kita tidak disiplin bagaimana bisa kita untuk mendisiplinkan masyarakat, bagaimana kita patuh dan taat terhadap undang-undang. Selain itu tugas kita bagaimana cara untuk mencerdaskan rakyat, karena rakyat harus di cerdaskan agar roda pemerintahan berjalan dengan baik,” terang Cornelis.
Aparatur sipil negara, baik Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), pengadilan, supaya bekerja dengan sebaik mungkin, sambung Cornelis, berikan pelayanan kepada masyarakat, jangan kita menjadi beban rakyat lagi, jadi prioritaskan pembangunan agar maju, sesuai dengan kondisi kita, dari kesehatan, pendidikan, pangan dan infrastruktur, empat hal ini sangat penting.
“Saat ini kita akan menghadapi pemilihan umum (pemilu), saya lihat dimana-mana tidak ada pemasangan spanduk tentang pemilu yang akan di selenggarakan, baik dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) dan pemerintah daerah juga tidak ada, padahal pemerintah, KPU dan Bawaslu wajib untuk mensosialisasikan Pemilu dan Pilkada,” tegas Cornelis.
Tidak Lupa, Cornelis mengingatkan bahwa Pemilu 2024 sudah di depan mata, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres), Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) sudah harus mengerti peraturan yang telah dikeluarkan oleh Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) tentang tatacara kampanye, dan pada hari ini juga saya bertugas dalam pengawasan, tugas pengawasan di Kabupaten Landak yang saya lakukan hari ini.
“Dalam pemilu ini macam-macam isu yang dikeluarkan, mulai yang baik sampai yang tidak baik, mulai dari yang fitnah atau segala macam, maka dari itu harus berhati-hati, khusus untuk aparatur pemerintah baik sipil maupun militer hati-hati dalam menggunakan media sosial. Selain itu pemilu juga menentukan masa depan bangsa ini,” tutup Cornelis.*/
Laporan : Deckie
