Puan Gelar Dialog Lintas Etnis di Kota Tertolerasi Seluruh Indonesia
Channeltujuh.com, KULOR — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani tiba di Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat. Kunjungan Puan ke Kota Singkawang untuk berdialog dengan warga dari lintas etnis.
Dialog antara Puan dengan warga lintas etnis digelar di Vihara Tridarma Bumiraya, Kulor, Singkawang yang juga didampingi Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus yang juga merupakan legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Barat II, Anggota Komisi II DPR RI Cornelis serta Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa dan Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan.
Kurang lebih 3000 warga hadir dalam pertemuan dengan Puan yang berasal dari etnis Dayak, Tionghoa, dan Melayu. Warga yang datang tidak hanya dari Kota Singkawang, namun juga dari Kabupaten Bengkayang dan Kabupaten Sambas yang merupakan kabupaten terdekat dengan Kota Singkawang.
Dikatakan Puan, dirinya senang bisa datang ke Singkawang yang reputasinya sudah terkenal sebagai daerah yang menerapkan Bhinneka Tunggal Ika secara nyata di dalam kehidupan masyarakat. Bahkan ditetapkan sebagai kota paling toleran seluruh Indonesia.
“Hari ini saja kita yang berkumpul di sini sangat beragam. Ada masyarakat Dayak, ada masyarakat Tionghoa, ada masyarakat Melayu. Ini benar-benar Bhineka, juga benar-benar satu,”kata Puan, di Kulor, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, Senin (20/3/23).
Toleransi yang indah di Kota Singkawang, lanjut Puan mengatakan harus terus dijaga jelang tahun politik. Puan berpesan menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, masyarakat Singkawang dan sekitarnya diminta untuk senantiasa menjaga kekompakkan.
“Saya berharap toleransi dan kerukunan yang ada di Singkawang ini agar terus menguat, terus berlanjut kemesraan di Singkawang, jangan sampai kemesraan di Singkawang berlalu,” harap Puan.
Dikatakan Puan dirinya akan terus memperhatikan persoalan isu kemiskinan dan kawasan kumuh di Singkawang. Termasuk juga di Kabupaten Sambas serta Kabupaten Bengkayang yang mana dua kabupaten ini berbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia.
“Saya sebagai Ketua DPR RI juga memiliki perhatian khusus kepada daerah perbatasan yang merupakan beranda terdepan Indonesia,” kata Puan.
Lebih jauh Puan mengatakan sebagai beranda terdepan, daerah perbatasan harus menjadi kebanggaan Indonesia baik secara fisik, sosial, dan ekonomi.
“Apalagi saat ini Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah mulai pembangunannya di Kalimantan. Jadi sudah seharusnya daerah-daerah perbatasan di Kalimantan turut dipercepat kemajuannya,” tukas Puan mengakhiri.*/
Laporan : Deckie