Channeltujuh.com, NGABANG – Bupati Landak Karolin Margret Natasa meresmikan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih Hilir Tengah yang berada di Jalan Pasar Lama, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat, Senin 29 September 2025.
Pada kesempatan itu Karolin menyampaikan apresiasinya kepada pengurus Koperasi Desa Merah Putih Hilir Tengah atas peluncuran hari ini.
“Pembentukan koperasi merupakan salah satu program strategis pemerintah sesuai denagn Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025. Tujuannya adalah menjadikan desa sebagai pusat pertumbuhan dan titik sentral pembangunan untuk membangkitkan ekοnοmi masyarakat,” kata Karolin.
Karolin menjelaskan saat ini ada 156 Kopdes Merah Putih yang beroperasi di Landak, dan telah menyelesaikan tahap legalisasi, selanjutnya masuk tahap berikutnya yaitu permodalan dan pengoperasionalan koperasi desa merah putih.
“Pada tahap ini satu dari 156 Kopdes Merah Putih di Kabupaten Landak sudah mulai beroperasional. Koperasi Desa Merah Putih Hilir Tengah dapat menjadi contoh dan inspirasi koperasi lainnya,” jelas Karolin.
Menurut Karolin Kopdes Merah Putih sebagai badan usaha yang berdasarkan atas asas kekeluargaan harus dapat memberi jawaban yakni terciptanya kesejahteraan bagi anggota khususnya dan masyarakat Desa Hilir Tengah pada umumnya.
“Kopdes ini harus mampu menjadi motor penggerak dengan mengambil peran yang tidak sedikit yaitu membangun potensi sumber daya yang dimiliki, fokus meningkatkan kesejahteraan anggota serta mengurangi kemiskinan dan pengangguran,” ujarnya.
Dirinya berharap koperasi tidak hanya membangun strategi dan rencana kerja untuk membesarkan lembaganya saja tetapi harus lebih fokus pada aktivitas nyata membangun ekonomi anggota sehingga kehadiran koperasi sebagai penyatuan kebutuhan anggota dalam satu perjuangan bersama membangun posisi tawar yang kuat dapat terjawab.
“Saya mengajak agar kita jangan takut untuk beinvestasi dan menjadi anggota Kopdes Hilir Tengah khususnya pada masyarakat Desa Hilir Tengah. Karna dengan menjadi anggota bukan saja ikut serta dalam menbangun ekonomi kerakyatan, tetapi juga sebagai bentuk lain dari investasi yang menguntungkan, saya yakin dan percaya para pengelola koperasi desa merah putih memiliki sumber daya manusia dan integritas yang mumpuni,” tutup Karolin.*/
Laporan : Deckie
